Upaya Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Melalui Permainan Lompat Tali

Authors

  • Latifah Asma’ul Ashari UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Kota Bandung, Indonesia Author
  • Tuti Hayati UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Kota Bandung, Indonesia Author
  • Heri Hidayat UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Kota Bandung, Indonesia Author

DOI:

https://doi.org/10.71282/at-taklim.v2i5.317

Keywords:

Children's Gross Motor Skills, Rope Jumping, Early Childhood

Abstract

This study was motivated by the phenomenon that children's gross motor skills are not optimal, especially the strength and balance components in children. This can be seen when children do activities jumping from the table and jumping from one tile to another, there are still some children who are not good at jumping, some children are still hesitant and have difficulty jumping from the table so that children still have to be assisted by the teacher because the child is not able to maintain body balance after jumping. The purpose of this study was to determine: 1) Children's gross motor skills before the rope jumping game was implemented; 2) The process of implementing the rope jumping game to improve children's gross motor skills in each cycle; and 3) Children's gross motor skills after the rope jumping game was implemented in Group A RA El-Hurriyah 03 Cikarang Utara Bekasi throughout the cycle. This study is based on the idea that rope jumping games can improve children's gross motor skills. So the hypothesis proposed is that through the rope jumping game, it is suspected that children's gross motor skills in Group A at RA EL-Hurriyah 03 Cikarang Utara Bekasi can increase. The method used is classroom action research consisting of two cycles and each cycle includes four repeated stages, namely: planning, implementation, observation, and reflection. The data collection technique was obtained through interviews, observations, and documentation. The respondents were Group A at RA EL-Hurriyah 03 Cikarang Utara Bekasi as many as 10 children. The results of the study showed that the gross motor skills of children before the rope jumping game was implemented obtained an average value of 64 with sufficient criteria. The percentage of teacher activity showed an increase, namely in cycle I of 71% and with good criteria, and in cycle II of 96% with very good criteria. Likewise, children's activities showed an increase in each cycle. Cycle I was 64% with sufficient criteria. and cycle II the percentage was 96% with very good criteria. Children's Gross Motor Skills after the rope jumping game was implemented in Group A RA El-Hurriyah Cikarang Utara in all cycles experienced a significant increase. Cycle I obtained an average value of 71 with good criteria. While cycle II obtained an average value of 95 with very good criteria. Thus the proposed hypothesis is accepted, meaning that the rope jumping game is proven to be able to improve children's gross motor skills in Group A RA-El-Hurriyah 03 North Cikarang.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Acep, Y., Ambarwati, S. K., & Purwanto, H. (2010). Menyusun Penelitian Tindakan Kelas (Qoni, Ed.; Cet. 1). Familia.

Achroni, K. (2012). Mengoptimalkan Tumbuh Kembang Anak Melalui Permainan Tradisional (Cetakan 1). Javalitera.

Aprilia, P. S. (2015). Upaya Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Melalui Permainan Tradisional Kucing-Kucingan pada Anak Kelompok B di TKIT Ar-Raihan.

Arikunto, S. (2005). Manajemen Penelitian (Cetakan ke-7). Rineka Cipta.

Arikunto, S. (2008). Penelitian Tindakan Kelas. Bumi Aksara.

Baan, A. B., Rejeki, H. S., & Nurhayati. (2020). Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia Dini. Jurnal Bungamputi, 6(1), 14–21.

Dian, Adriana. (2011). Tumbuh Kembang & Terapi Permainan Pada Anak. Jakarta: Salemba Medika.

Dimyati, J. (2014). Metodologi Penelitian Pendidikan dan Aplikasinya pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) (Edisi 1, Cetakan 2). Kencana.

Einon, D. (2005). Permainan Cerdas untuk Anak Usia 2-6 Tahun: Musik, Lagu, dan Tarian, Kata-Kata dan Angka, Seni dan Keterampilan. Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Indramayu.

Fad, A. (2014). Kumpulan Permainan Anak Tradisional Indonesia. CIF.

Fadlillah, M. (2017). Bermain & Permainan Anak Usia Dini. Jakarta: Kencana.

Fadlillah, M. (2019). Buku Ajar Bermain & Permainan Anak Usia Dini. Prenada Media.

Fadlillah, M., & Khorida, L. M. (2013). Pendidikan Karakter Anak Usia Dini (Cetakan ke-1). AR-RUZZ MEDIA.

Farida, A. (2016). Urgensi Perkembangan Motorik Kasar Pada Perkembangan Anak Usia Dini. Jurnal Raudhah, 4(2), online. https://doi.org/10.30829/raudhah.v4i2.52

Gottschalk, L., Notosusanto, N., & Pandji, R. (1986). Mengerti Sejarah (Ed. 2, Cet. 5). Penerbit Universitas Indonesia (UI-Press).

Harsono. (1988). Coaching dan Aspek-Aspek Psikologi dalam Coaching. P2LPTK.

Hurlock, E. B. (1978). Perkembangan Anak; Jilid 1 (A. Dharma, Ed.; M. Tjandrasa & M. Zarkasih, Trans.; Sixth edition). Erlangga.

Hurlock, E. B. (1996). Psikologi Perkembangan (Med. M. T. & M. Z., Trans.). Erlangga.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (2014). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 137 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini.

Khasanah, I., Prasetyo, A., & Rakhmawati, E. (2011). Permainan Tradisional sebagai Media Stimulasi Aspek Perkembangan Anak Usia Dini. PAUDIA: Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1), 91–105.

Kholifah, S. N., Fadillah, N., As’ari, H., & Hidayat, T. (2014). Perkembangan Motorik Kasar Bayi melalui Stimulasi Ibu di Kelurahan Kemayoran Surabaya. Jurnal Sumber Daya Manusia Kesehatan, 1(1), 106–122.

Madya, S. (1994). Panduan Penelitian Tindakan (Seri Metodologi Penelitian). Lembaga Penelitian IKIP Yogyakarta (LPPM UNY).

Mulyasa, E. (2014). Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013: Perubahan dan Pengembangan Kurikulum 2013 Merupakan Persoalan Penting dan Genting (A. S. Wardan, Ed.; Cetakan ke-4). Remaja Rosdakarya.

Mutohir, T. C. (2004). Perkembangan Motorik pada Masa Anak-Anak. Proyek Pengembangan dan Keserasian Kebijakan Olahraga, Direktorat Jenderal Olahraga, Depdikanas.

Naurina, V. (2012). Peningkatan Keterampilan Motorik Kasar Anak Melalui Permainan Loncat Galaksi dan Lari Zig-Zag pada Kelompok A di TK PKK 3 Sriharjo. http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/5921

Papalia, D., Olds, S., & Feldman, R. (2008). Human Development (11th ed.). McGraw-Hill Education.

Purnama. (2020). Upaya Meningkatkan Kecerdasan Kinestetik Melalui Permainan Tradisional Lompat Tali Pada Kelompok B Di Raudhatul Athfal Nurul Yaqin Simpang Sungai Duren. Unspecified, 36.

Purwanto, M. N. (2006). Psikologi Pendidikan (Cet. 21). Remadja Karya.

Rahmadani, N. K. A. (2014). Peningkatan Keterampilan Motorik Kasar Melalui Permainan Tradisional Jawa. JPUD - Jurnal Pendidikan Usia Dini, 8(2), 315–324.

Republik Indonesia. (2003). Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Rolina, N. (2012). Alat Permainan Edukatif Anak Usia Dini. Penerbit Ombak.

Rudiyanto, A. (2016). Perkembangan Motorik Kasar dan Motorik Halus Anak Usia Dini. Darussalam Press Lampung.

Samsiar, N. (2014). Pengaruh Permainan Lompat Tali terhadap Kemampuan Motorik Kasar Anak di Kelompok B RA Al-Muhajirin Palu. Bungamputi.

Samsudin. (2008). Pembelajaran Motorik di Taman Kanak-kanak (Edisi 1, Cetakan 1). Litera Prenada Media Group.

Sanjaya, H. W. (2016). Penelitian Tindakan Kelas. Prenada Media.

Sanjaya, W. (2010). Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran (1st ed.). Kencana.

Santrock, J. W. (2011). Masa Perkembangan Anak, Buku 2 (Edisi 11). Salemba Humanika.

Santrock, J. W. (1995). Life-Span Development: Perkembangan Masa Hidup Jilid 1 (H. Sinaga & Y. Sumiharti, Eds.; A. Chusairi & J. Damanik, Trans.; 5th ed.). Erlangga.

Santrock, J. W. (2007). Perkembangan Anak Jilid 1 (W. Kuswanti, Ed.; M. Rahmawati & A. Kuswati, Trans.; Ed. 11). Erlangga.

Santrock, J. W. (2009). Psikologi Pendidikan = Educational Psychology Buku 1 (D. Angelica, Trans.; Ed. 3). Salemba Humanika.

Saripudin, A. (2019). Analisis Tumbuh Kembang Anak Ditinjau dari Aspek Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia Dini. Equalita: Jurnal Studi Gender dan Anak, 1(1), online. https://doi.org/10.24235/equalita.v1i1.5161

Sugiyono, Prof. Dr. (2014). Memahami Penelitian Kualitatif: Dilengkapi Contoh Proposal dan Laporan Penelitian. ALFABETA, CV.

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. ALFABETA.

Sujiana, Y. N., & Sujiono, B. (2010). Bermain Kreatif Berbasis Kecerdasan Jamak: Disertai Langkah Pengembangan Program Kegiatan Bermain di Kelompok Bermain, Taman Kanak-kanak, dan Pos PAUD Edisi Bahasa Indonesia. Indeks.

Sujiono, B. (2008). Materi Pokok Metode Pengembangan Fisik. Universitas Terbuka.

Sukamti, E. R. (2007). Diktat Perkembangan Motorik. Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).

Sumantri, M. S. (2005). Model Pengembangan Keterampilan Motorik Anak Usia Dini. Depdiknas (Dit.PPTK & KPT).

Sutrisno, H. (2002). Metodologi Riset. Andi Offset.

Syah, M. (2004). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Terpadu. Remaja Rosdakarya.

Syamsidah. (2015). 100 Permainan PAUD dan TK di Dalam dan di Luar Kelas. DIVA Press.

Syaodih, E. (2005). Bimbingan di Taman-Kanak-Kanak. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Direktorat Pembinaan Pendidikan Tenaga Kependidikan dan Ketenagaan Perguruan Tinggi.

Widiyanti, W., Maharani, T., & Abdul Malik, H. (2021). Peningkatan Keterampilan Motorik Kasar melalui Permainan Lompat Tali. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan STKIP Kusuma Negara, Pendidikan Guru PAUD, Online.

Wiyani, N. A. (2014). Psikologi Perkembangan Anak Usia Dini: Panduan bagi Orang Tua dan Pendidik PAUD dalam Memahami serta Mendidik Anak Usia Dini (Cetakan ke-1). Gava Media.

Downloads

Published

17-05-2025

How to Cite

Upaya Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Melalui Permainan Lompat Tali. (2025). AT-TAKLIM: Jurnal Pendidikan Multidisiplin, 2(5), 390-401. https://doi.org/10.71282/at-taklim.v2i5.317

Similar Articles

1-10 of 41

You may also start an advanced similarity search for this article.